Tips mempermudah dan meminimalkan kesalahan pada pekerjaan pembesian yang beragam

Dalam suatu pekerjaan pembangunan gedung terkadang kita dihadapkan dengan beragam ukuran pondasi, sloof, kolom, balok, maupun elemen struktur lainnya. Dengan ukuran yang berbeda-beda tentu baja tulangan yang digunakan juga berbeda, baik itu diameternya maupun ukuran dan bentuknya. Semakin beragam ukuran dan diameter baja tulangan maka akan semakin rumit pekerjaannya. Dan pada akhirnya pekerja dituntut lebih cermat serta teliti agar sesuai dengan perencanaan. 

Berikut kami bagikan beberapa tips untuk mempermudah pekerjaan pembesian:

1. Lebih dulu digunakan, lebih dulu diproduksi

Dalam tahapan produksi, Dahulukan pemotongan dan perakitan baja tulangan untuk elemen struktur yang lebih dahulu akan dibuat. Misalnya pondasi tapak akan lebih dulu dari pada sloof, sloof lebih dulu dari pada kolom, begitu seterusnya.

Dengan pengerjaan yang bertahap, Pekerja atau tukang pembesian dapat fokus pada apa yang dia kerjakan. Sehingga kesalahan pemotongan atau perakitan dapat di minimalisir. 

2. Pengelompokan baja tulangan

Kelompokkan baja tulangan sesuai dengan peruntukkannya. Baja tulangan yang telah dipotong atau dibentuk digabungkan sesuai kelompoknya masing - masing. 

Besi atau baja tulangan untuk plat pondasi gabungkan dengan baja tulangan plat pondasi. Tulangan sloof dengan tulangan sloof. Begitu seterusnya. Pastikan agar tidak bercampur.

Anda juga dapat mengelompokkan baja tulangan dengan cara diikat menggunakan kawat bendrat. Berikan label atau keterangan seperti pengggunaannya, jumlah, maupun ukuran untuk mempermudah kontrol. 

Contoh pemberian label pada baja tulangan

3. Perhatikan tempat penyimpanan

Anda dapat memisahkan baja tulangan sesuai dengan peruntukkannya masing masing dengan cara menempatkannya secara berbeda atau terpisah.

Misalnya saja baja tulangan plat pondasi di titik A. Sloof di titik B. kolom disamping B, dan seterusnya Tergantung dari kondisi di lokasi pekerjaan. Pastikan agar mudah diakses dan terlindung dari cuaca.

4. Jaga selalu komunikasi dan koordinasi di lokasi pekerjaan

Pastikan setiap pekerja memahami apa yang dia kerjakan dan telah sesuai dengan perencanaan. Jaga selalu komunikasi dan koordinasi agar tidak terjadi kesalahpahaman atau miskomunikasi diantara pekerja.

5. Lakukan pemeriksaan

Lakukan pemeriksaan secara berkala untuk memastikan semua pekerjaan telah dilakukan dengan benar. 

Demikianlah beberapa Tips yang dapat kami bagikan untuk mempermudah dan meminimalkan adanya kesalahan dalam pelaksanaan pekerjaan pembesian yang memiliki diameter,ukuran, serta bentuk yang beragam. Semoga membantu.