Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara menghitung kebutuhan material untuk pekerjaan plesteran dan pekerjaan acian

Jika sebelumnya kita sudah membahas bagaimana cara menghitung kebutuhan bahan untuk pekerjaan pasangan batu, pada kesempatan yang berbeda ini kita akan membahas bagaimana cara menghitung kebutuhan material atau bahan semen dan pasir untuk pekerjaan plesteran dan pekerjaan acian. Cara untuk menghitung kebutuhan material untuk pekerjaan plesteran dan acian sebenarnya tidaklah jauh berbeda dengan cara menghitung kebutuhan bahan untuk pekerjaan pasangan batu.

Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah menghitung berapa volume pekerjaan plesteran dan volume pekerjaan acian itu sendiri. Kemudian, Begitu kita sudah mengetahui berapa volume pekerjaannya, maka barulah kita menghitung kebutuhan bahan atau material yang akan diperlukan dengan cara mengkalikan antara volume pekerjaan dengan angka koefisien kebutuhan bahannya.

Contoh perhitungan volume kebutuhan semen dan pasir untuk pekerjaan plesteran dan pekerjaan acian

Mari kita membuka kembali lembaran artikel terdahulu mengenai contoh cara menghitung volume dinding. Pada artikel tersebut diketahui bahwa besarnya volume pekerjaan dinding adalah 77,24 meter persegi (m2).
Sekarang kita akan menghitung berapa volume pekerjaan plesteran dan pekerjaan acian sesuai dengan contoh tersebut.
Seperti yang kumpulengineer sebutkan pada artikel cara menghitung volume pekerjaan plesteran dan acian. Volume pekerjaan plesteran adalah 2 kali dari volume dinding. Maka:

Volume pek. plesteran = volume pek. dinding X 2
Volume pek. plesteran = 77,24 X 2
Volume pek. Plesteran = 154,48 m2

Sedangkan volume pekerjaan acian adalah sama dengan volume pekerjaan Plesteran

Volume pek. Acian = volume pekerjaan plesteran
Volume pek. acian = 154,48 m2

Total volume pekerjaan plesteran dan acian sudah kita ketahui sekarang. Selanjutnya kita menghitung berapa kebutuhan material atau bahan untuk masing masing pekerjaan tersebut.

Menghitung kebutuhan pasir dan semen untuk pekerjaan plesteran. 

Berikut adalah tabel koefisien kebutuhan bahan untuk pekerjaan plesteran:
tabel koefisien bahan, koefisien pasir, koefisien semen

Dari tabel tersebut diketahui koefisien koefisien untuk berbagai komposisi perbandingan campuran. mulai dari pekerjaan plesteran dengan perbadingan campuran 1 ; 1, campuran 1 : 2, campuran 1 : 3, hingga plesteran dengan campuran 1 : 4.

pada contoh perhitungan kali ini kita menggunakan koefisien plesteran campuran 1 : 4. dari tabel tersebut didapat koefisien pasir adalah 0,024 m3 dan semen 6,24 kg untuk setiap m2 pemasangan plesteran dengan tebal 15 mm.

Maka volume keperluan pasir dan semen untuk pekerjaan plesteran dengan total volume 154,48 m2 seperti yang kami sebutkan diawal tadi, adalah :

Volume bahan   = volume pekerjaan X koefisien bahan
Volume pasir     = 154,48 X 0,024 = 3,7075 m3
Volume Semen  = 154,48 X 6,24 = 963,955 Kg atau hampir mendekati 20 zak semen (1 zak isi 50 Kg)

Menghitung kebutuhan semen untuk pekerjaan acian

Untuk pelaksanaan pekerjaan acian setiap satu meter perseginya ( 1 m2) diperlukan semen sebanyak 3,25 Kg. sehingga jika volume pekerjaan acian adalah 154,48 m2 maka kebutuhan semen adalah:

Volume Semen  = 154,48 X 3,25 = 502,06 Kg atau kurang lebih 10 zak semen dengan isi per zaknya 50 Kg.

Demikianlah contoh cara perhitungan kebutuhan material pasir dan semen untuk pekerjaan plesteran dan juga untuk pekerjaan acian. sangat mudah dan semoga bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Cara menghitung kebutuhan material untuk pekerjaan plesteran dan pekerjaan acian"